Jumat, 21 Oktober 2022

Cara Setting Jaringan Peer to Peer

 

Setting Jaringan Peer to Peer


Jaringan Peer to Peer

Latar Belakang

Perkembangan Teknologi Informasi Komputer dewasa ini semakin pesat seiring dengan kebutuhan masyarakat akan layanan yang memanfaatkan settting jaringan komputer terutama pada sistem setting jaringan (Peer To Peer). Sistem setting jaringan komputer khususnya menggunakan sistem jaringan Peer To Peer, komputer membutuhkan kabel UTP yang dipasang dengan konektor RJ-45.

I Rumusan Masalah

  1. Pengertian Setting Jaringan menggunakan cara ( Peer To Peer)
  2. Kabel yang digunakan (Straight/Cross)
  3. Banyaknya computer yang digunakan
  4. Spesifikasi pada Laptop maupun PC, termasuk OS yang digunakan
  5. Proses setting jaringan

II Tujuan dan Manfaat penulis

      Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengetahui system setting jaringan terutama pada system Peer To Peer. Serta bertujuan untuk mengambil manfaat dari praktikum yang dilakukan sesuai penulisan makalah. Dan makalah ini disusun untuk menambah wawasan teman teman tentang setting jaringan Peer To Peer. Serta untuk memenuhi tugas mata kuliah Dasar Teknologi Informasi.

Dengan diselesaikannya makalah ini, kami dapat memberikan manfaat antara lain :

  • Dapat mengetahui setting jaringan computer khususnya Peer To Peer.
  • Dapat menggunakan setting jaringan Peer To Peer melalui praktikum pada Latop/PC.
  • Dapat memahami langkah langkah penggunaan setting jaringan Peer To Peer.
  • Dapat menulis makalah setting jaringan Peer To Peer dari praktek.

Jaringan Peer to Peer (P2P)

Jaringan komputer Peer to Peer (PC to PC) adalah jaringan komputer yang hanya menghubungkan dua komputer dimana kedua komputer bisa menjadi server maupun client, jadi tidak ada perbedaan antara client dan server. Dalam pemasangan jaringan peer to peer anda tidak perlu memakai hub karena dalam tipe jaringan dua komputer (PC to PC) ini dapat langsung dihubungkan dengan 1 kabel UTP.

Kebutuhan membangun jaringan Peer to Peer mulai meningkat., Ilmu Komputer telah membangun jaringan Peer to Peer. Adapun keperluannya adalah mengambil data dan memainkan game melawan pemain dari komputer lain. Karena data yang diambil berukuran besar, akan kesulitan jika menggunakan USB Flashdisk. Oleh karena itu, Ilmu Komputer memutuskan untuk membangun jaringan Peer to Peer.

1.  Kabel yang digunakan


Kabel Crossover / Crossline 



Jenis koneksi dalam membangun jaringan dibagi menjadi dua, yakni Cross dan Straight. Sebagai catatan untuk membuat jaringan komputer peer to peer kabel UTP yang dibuat harus dengan Crossover / Crossline karena jika menggunakan Straight Through kabel LAN dianggap tidak terkoneksi (a network cable is unplugged) kecuali jika Ethernet atau LAN Card yang kita gunakan sudah support dengan straight through. Sebagai contoh kita akan menghubungkan komputer A dengan komputer B. Jika kita menghubungkannya secara langsung, harus menggunakan jenis koneksi Cross. Namun, jika komputer A dan B dihubungkan melalui perantara (HUB), jenis koneksinya harus Straight.


2.  Jumlah Laptop

2 Laptop

Setiap komputer dalam jaringan Peer to Peer mampu berdiri sendiri sekalipun komputer yang tidak bekerja atau beroperasi. Masing-masing Komputer tidak terikat dan tidak tergantung pada komputer lainnya. Komputer yang digunakan pun bisa beragam dan tidak harus setara, karena fungsi komputer dan keamanannya diatur dan dikelola sendiri oleh masing-masing komputer.

3.  SPESIFIKASI dan OS Komputer

Spesifikasi Komputer

1

2

OS Komputer

Software yang digunakan menghubungkan masing-masing komputer digunakan sistem operasi (OS). Pada jaringan peer to peer dapat dilakukan terhadap computer yang berbeda OS. Secara garis besar OS dibagi 2 yaitu, OS yang digunakan sebagai desktop dan OS yang digunakan untuk kepentingan jaringan. Sistem operasi jaringan dibedakan menjadi 2 tipe, yaitu sistem operasi client-server dan sistem operasi jaringan peer to peer. Server dijaringan tipe tipe client-server disebut juga dedicated server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation

LAPTOP 1

Windows 7 ultimate

TOSHIBA              : 32-bit Operating System

LAPTOP 2

Windows 7 Premium

Sony VAIO            : 64-bit Operating System

4.  PROSES SETTING KOMPUTER P2P

a.     PERSIAPAN MEMBUAT JARINGAN

Sebelum membuat jaringan peerto peer pada dua komputer tersebut, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu yaitu:

  1. Siapkan dua Laptop yang akan dikoneksikan.
  2. Kabel LAN UTP dan Connector RJ-45.
  3. Crimping Tool
  4. LAN Tester (Optional)
  5. Tang Pemotong (Optional)
123

Peralatan yang dibutuhkan sebelum membuat jaringan Peer to Peer

 Buat sambungan kabel sistem Crossover

Untitled-1

Teknik sambungan Straight dan Cross pada kabel LAN


yang telah dibuat menggunakan LAN Tester.

b.  PROSES PEMBUATAN JARINGAN P2P

Cara membuat jaring Peer to Peer pada dua laptop dengan sistem operasi Windows 7 menggunakan kabel LAN UTP

Langkah 1

  1. Siapkan 2 buah laptop, kemudian hidupkan kedua laptop tersebut
  2. sesuaikan masing-masing Laptop tersebut dengan menggunakan kabel UTP (crossline)
  3. Selanjutnya masuk ke control panel => network and internet => network and sharing center (Klik kanan icon network pada taskbar kemudian pilih “Open Network and Sharing Center”).


Di jendela berikutnya, klik “Change adapter setting”



Setelah itu klik kanan pada local area connection => properties

  1. Kemudian double klik pada internet protocol version 4 (TCP/IPv4) kemudian klik Properties untuk mengatur IP Address.

terhubung

Alamat IP tidak boleh sama agar tidak terjadi “IP Conflict”.  IP Address untuk laptop-1 adalah 192.168.1.1 dan IP Address untuk laptop-2 adalah 192.168.1.2.  Untuk Subnet Mask keduanya diisi dengan 255.255.255.0

LAPTOP 1


1

LAPTOP 2 



  1. Kemudian matikan windows firewall, agar koneksi dapat dipantau menggunakan cmd.

 

  1. Agar komputer bisa terhubung dengan satu sama lain, workgroup dari kedua komputer harus sama.

LAPTOP 1

1a

LAPTOP 2

2a


c.  MENGUJI JARINGAN PEER TO PEER

Setelah jaringan peer-to-peer selesai dibuat dengan menggunakan kabel  crossover pada Sistem Operasi Windows 7 dan semua konfigurasi pada kedua selesai (Pengaturan IP Address dan menyamakan Workgroup), langkah berikutnya adalah menguji koneksi kedua komputer tersebut, caranya sebagai berikut: 

 

Ping Koneksi Jaringan

 

  1. Klik Start pada Windows 7, klik “Run” kemudian tulis “CMD” untuk masuk ke Command Prompt., setelah itu tekan Enter atau klik “OK”.  Langkah ini sebaiknya dilakukan pada masing-masing komputer.
  2. Pada jendela Command Prompt lakukan Ping dari laptop-1 ke laptop-2 dan sebaliknya dengan menulis Ping 192.168.1.2 (dari laptop-1) dan Ping 192.168.1.1 (dari laptop-2) kemudian tekan Enter.
  3. Jika hasil Ping seperti gambar di atas, artinya kedua komputer sudah terhubung.

d.  BERBAGI FILE MENCOBA

Setelah melakukan ping antar komputer sesuai dengan IP Address masing-masing, langkah berikutnya adalah mencoba berbagi file (mengirim dan menerima file) dari setiap komputer namun sebelumnya ada beberapa langkah yang harus dilakukan yaitu:

 1234

Pengaturan File Sharing

 

  1. Masuk ke Control Panel untuk me-non-aktifkan FireWall di masing-masing komputer.
 12345

Mematikan Windows Firewall

  1. Buka Windows 7 Explorer kemudian klik Network untuk melihat koneksi komputer yang terhubung ke Workgroup. Pada Contoh terlihat bahwa di Laptop-2 (aris017) terlihat Laptop-1 (faisal018).
 123456

Nama Masing-masing Komputer

  1. Untuk men-sharing-kan salah satu folder agar dapat di akses oleh komputer lainnya, maka folder tersebut harus di-share” terlebih dahulu, caranya dengan mengklik kanan folder yang akan di-share kemudian pilih Properties.
 1hskfjh

Pengatran File Properties

  1. Pada contoh, folder yang akan di-share di Laptop-2 (aris017) adalah folder 133140814111017. Pada jendela Properties pilih tab Sharing kemudian klik tombol “Share”. Artinya folder 133140814111017 sudah dapat diakses oleh Laptop-1 (faisal018).
  2. Untuk melihat folder dan file yang di-share di Laptop-2 (aris017), klik saja nama komputer yang ada di bagian Folder Network Laptop-1 (faisal018). Di jendela sebelah kanan akan terlihat folder dan file Laptop-2 yang dapat diakses Laptop-1.
 21324

Folder yang di-sharing

PENUTUP

KESIMPULAN

Secara umum jaringan komputer terdiri dari tiga jenis jaringan, antara lain:

1. LAN (Local Area Network)

2. MAN (Metropolitan Area Network)

3. WAN (Wide Area Network)

LAN atau Local Area Network merupakan jaringan lokal di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN sering kali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan Workstation dalam kantor suatu perusahaan untuk memakai bersama sumberdaya (Resource, misalnya Printer) dan saling bertukar informasi.

Dari beberapa definisi tentang jaringan, dapat disimpulkan bahwa jaringan adalah:

1. Terdiri dari dua unit komputer atau lebih.

2. Terhubung dengan beberapa Peripheral, seperti kabel, konektor dan NIC (Network Interface Card).

3. Dapat bertukar data.

4. Dapat berbagi sumber daya, seperti Printer.

5. Bekerja secara bersamaan.

 

SEMOGA BERMANFAAT 🤗

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Urutan Warna Kabel LAN yang Benar Jenis Straight & Cross

  Urutan Warna Kabel LAN yang Benar Jenis Straight & Cross Urutan warna kabel LAN penting untuk diketahui agar komputer bisa terhubung k...